bidikcamera.com, Sekayu – Gerakan Aksi Bergizi Tahun 2024 secara Nasional dilaksanakan pada tanggal 12 Agustus 2024 dan untuk Kabupaten Musi Banyuasin diadakan launching Aksi Bergizi di SMA Negeri 1 Sekayu yang dibuka oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Banyuasin dr.H. Azmi Dariusmansyah yang dihadiri Tim PKK Kab.Muba, Kepsek SMAN 1 Sekayu beserta staf dan Guru, Dinas Kesehatan, Persatuan Ahli Gizi (PESAGI) serta para siswa/siswi SMA Negeri 1 Sekayu.
Untuk kabupaten Musi Banyuasin diikuti sebanyak 89 sekolahan yang terdiri dari SMA 17 sekolahan, MA 7 sekolahan, SMK 6 sekolahan SMP 42 sekolahan dan MTs 17 sekolahan.
Adapun kegiatan Gerakan Aksi Bergizi secara simbolis dilaksanakan dihalaman SMA Neg 1 Sekayu yaitu berupa : Melaksanakan Senam bersama, Sarapan bersama, Minum tablet tambah darah bersama dan Edukasi.
Kepsek SMA Negeri 1 Tamsor Subekti,Spd.,MM melalui humas Sri Damayanti,SSi.M.Pdi mengatakan, “Launching kegiatan Aksi Bergizi oleh Dinas Kesehatan Muba secara simbolis dilaksanakan di SMAN 1 Sekayu, sebagai sekolah terpilih dalam kegiatan ini, tentunya kami pihak sekolah sangat apresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Dinas Kesehatan Muba karena telah mempercayai SMANSA, menjadi sekolah terpilih untuk launching kegiatan Aksi Bergizi ini”.
“Semoga dengan kegiatan ini harapannya seluruh komponen yang ada, baik itu guru,TAS dan khusunya peserta didik SMANSA nantinya menjadi generasi yang sehat dan cerdas”, ujarnya.
Sementara Kadis Kesehatan Kab. Muba dr.H. Azmi Darusmansyah dalam sambutannya mengatakan, “kesehatan adalah pondasi utama dalam membangun Generasi masa depan yang kuat dan berdaya saing oleh karena itu gerakan aksi bergizi ini diadakan sebagai salah satu upaya kita untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan siswa-siswi kita mengenai pentingnya gizi yang seimbang dan pola hidup sehat”.
“Adapun tujuan dari gerakan aksi bergizi ini adalah 1 meningkatkan kesadaran gizi memberikan pemahaman kepada siswa-siswi mengenai pentingnya asupan gizi yang cukup dan seimbang untuk mendukung pertumbuhan perkembangan mereka Kedua memperkuat pola hidup sehat mendorong siswa untuk menerapkan pola hidup sehat termasuk kebiasaan makan yang baik olahraga teratur dan menghindari perilaku yang dapat merugikan kesehatan ketiga kolaborasi pendidikan dan kesehatan mengajak semua pihak baik tenaga pendidikan tenaga kesehatan maupun orang tua untuk berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan anak-anak kita” jelas Azmi.
Selanjutnya siswa/siswi mendapatkan pencerahan dari tim ahli gizi Kabupaten Musi Banyuasin yang disampaikan oleh Salim SE. SKM. M.Kes. (bc)
